Pedoman dan Buku Saku Program PHBS Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
InformasiGuru.com -
Posting Komentar
Pedoman dan buku saku Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) PAUD ini merupakan acuan bagi penyelenggara dan guru PAUD dalam menciptakan lingkungan satuan PAUD yang aman, bersih, sehat, nyaman, dan menerapkan kebiasaan hidup bersih dan sehat bagi peserta didik, serta memberikan edukasi kepada orang tua untuk membiasakan hal yang serupa saat di rumah.
Menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat di satuan PAUD dapat dilakukan melalui bermain dan belajar yang menyenangkan, sehingga membuat anak tertarik dan terlibat dalam aktifitas tersebut. Selain itu, satuan PAUD juga harus menyediakan sarana dan prasarana memadai yang mudah diakses oleh semua peserta didik, termasuk penyandang disabilitas, serta menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan sehat bagi anak untuk mendukung tumbuh dan berkembang secara optimal.Pedoman Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) PAUD ini disusun untuk memberikan acuan tentang bagaimana program dimaksud dapat dilaksanakan di tingkat Satuan PAUD. Dalam pedoman ini menjelaskan bagaimana satuan PAUD dapat memenuhi sarana dan prasarana sanitasi yang memadai, layak serta sesuai standar. Bagaimana pula mengenalkan dan menerapkan PHBS kepada anak-anak PAUD, seperti buang air besar di jamban, mencuci tangan menggunakan sabun, dan minum air yang sehat. Demikian pula bagaimana menjaga sarana dan prasarana sanitasi agar bisa berkelanjutan melalui manajemen program PHBS berbasis PAUD.
Usia dini (0 - 6 tahun) atau yang dikenal dengan “golden period” merupakan periode yang sangat mendasar bagi perkembangan individu karena pada masa ini terjadi pembentukan kepribadian dasar individu, penuh dengan kejadian-kejadian penting dan unik yang meletakkan dasar bagi kehidupan seseorang pada masa dewasa. James J. Heckman, pemenang Nobel bidang ekonomi dalam studinya mengenai Human Capital Policy (2003) mengungkapkan bahwa “investasi yang diberikan pada kelompok penduduk yang berusia dini akan dipetik hasilnya pada tahap-tahap berikutnya dari siklus hidupnya. Hal ini terjadi karena kemampuan kognitif dan non kognitif yang diperoleh pada tahap awal akan memudahkan seseorang untuk belajar”.
Untuk mendukung proses pembiasaan hidup bersih dan sehat, lembaga PAUD harus menyediakan sarana dan prasarana yang memadai yang dapat diakses dengan mudah oleh
semua peserta didik, termasuk penyandang disabilitas, serta menciptakan lingkungan fisik dan non fisik yang aman, nyaman dan sehat bagi anak untuk tumbuh dan berkembang.
Pengembangan sanitasi di PAUD mengacu ke konsep pengembangan sanitasi sekolah, yang terdiri dari tiga komponen, yakni :
1. Sarana
Sekolah memenuhi ketersediaan sarana dan prasarana sanitasi, terutama akses terhadap sarana air minum yang aman dari pencemaran, sarana sanitasi (jamban) yang terpisah antara laki-laki dan perempuan serta fasilitas cuci tangan pakai sabun.
2. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Sekolah melaksanakan kegiatan pembiasaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), seperti kegiatan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) secara rutin, BAB/BAK di jamban, membuang sampah di tempatnya dan meminum air yang layak konsumsi.
3. Manajemen Sanitasi
Adanya dukungan manajemen sekolah untuk mengalokasikan biaya operasional untuk pemeliharaan dan perawatan sarana sanitasi dan biaya kegiatan PHBS, serta mendorong keterlibatan masyarakat dan berbagai pihak lainnya untuk berpartisipasi.
Tujuan Penyusunan Pedoman Sanitasi PAUD
1. Sebagai acuan bagi pengelola, penyelenggara, pendidik dan tenaga kependidikan PAUD dalam merancang, membangun dan melakukan pemeliharaan dan perawatan sarana air minum dan sanitasi yang ramah anak di PAUD.
2. Sebagai acuan bagi guru PAUD dalam merancang kegiatan untuk menanamkan nilai- nilai dan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat pada anak.
3. Sebagai acuan bagi pengelola, penyelenggara, pendidik dan tenaga kependidikan PAUD dalam penyelenggaraan PAUD holistic integrative, khususnya pengelolaan program sanitasi di PAUD.
Sasaran Pedoman Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) meliputi :
• Pendidik dan tenaga kependidikan PAUD
• Pengelola dan penyelenggara PAUD
• Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota
• UPT/UPTD yang menangani PAUD
• Mitra PAUD
Pedoman Program PHBS Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dapat di-download DI SINI
Buku Saku Program PHBS Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dapat di-download DI SINI
Posting Komentar untuk "Pedoman dan Buku Saku Program PHBS Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)"
Masukan dari Anda Terhadap Tulisan Kami Akan Sangat Kami Apresiasi. Terima Kasih dan Selamat Berpartisipasi!